Pages

Pantai Depok Yogyakarta Merupakan Pantai Nelayan

Posted by Unknown on Thursday, August 29, 2013




Di antara pantai-pantai lain di wilayah Bantul, Pantai Depok-merupakan pantai yang tampak paling dirancang menjadi pusat kuliner untuk menikmati makanan laut. Di pantai ini, ada sejumlah warung makanan tradisional yang menawarkan makanan laut, berbaris dekat pantai. Beberapa warung makan bahkan sengaja dirancang menghadap ke selatan, jadi sambil menikmati laut, Anda bisa melihat pemandangan laut dengan gelombang besar. Kantin nuansa khas pesisir dan kegiatan memancing. Pantai Depok telah berkembang selama 10 tahun. Menurut sejarah, sekitar tahun 1997, beberapa nelayan dari Cilacap menemukan tempat yang cocok untuk mendarat di Pantai Depok dan mendapatkan hasil yang baik sehingga orang-orang lokal sekitar tertarik menjadi nelayan dan saat ini pada umumnya berprofesi sebagai petani untuk menangkap ikan. Sejumlah warga pantai pun mulai menjadi penangkap ikan atau Tekong (istilah warga lokal) Penangkapan ikan dilakukan hampir sepanjang tahun, kecuali pada hari-hari tertentu yang dianggap keramat, yaitu Selasa dan Jumat kliwon. Di luar musim kemarau ikan berlangsung dari Juni hingga September, jumlah hasil tangkapan cukup bagus.


Karena sejumlah besar hasil tangkapan cukup banyak, warga setempat juga membuka Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) yang kemudian dilengkapi dengan tempat lelang ikan (TPI) bernama Mina Bahari 45. Pelelangan ikan di pantai bahkan menerima pengiriman ikan yang ditangkap oleh nelayan dari pantai-pantai lain. Dengan meningkatnya jumlah pengunjung ke pantai, banyak warung- warung yang menyediakan makanan sea food. Secara keseluruhan, warung makan yang berada di pantai ini menawarkan suasana tradisional. Bangunan warung makan tampak sederhana dengan lesehan- lesahan dan meja yang berjajar panjang namun tetap terjaga kebersihan dan kenyamanannya.


Berbagai hidangan seafood bisa dicicipi. Hidangan ikan yang paling populer dan murah adalah ikan tuna, senilai Rp.8,000./kilogram. Jenis ikan lain yang bisa dinikmati adalah kakap putih dan kakap merah dengan kisaran harga Rp18.000.- 25.000./kilogram. Selain ikan, ada juga udang cumi-cumi dan kepiting. Setelah menyantap makanan laut, Anda bisa pergi ke pantai dan berbelok ke kanan menuju Parangkusumo dan Parangtritis. Di sana, Anda akan menemukan pemandangan alam yang langka dan menakjubkan berupa bukit- bukit pasir. Bukit pasir di pantai ini adalah satu-satunya di kawasan Asia Tenggara dan merupakan fenomena langka di daerah tropis. Di sini, Anda bisa menikmati gurun dan hamparan pasir luas.

Gumuk pasir yang terletak di dekat Pantai Depok terbentuk selama ribuan tahun melalui proses yang unik. Sebelumnya, ada beberapa jenis yang membentuk bukit pasir, tetapi saaat ini hanya ada barchan dan longitudinal. Angin laut dan bukit-bukit terjal bagian timur terendap hasil aktivitas Merapi dekat sungai ke daratan sehingga membentuk bukit pasir atau gumuk. Biaya masuk ke pantai Depok Rp 4.000. untuk motor dengan 2 orang. Ketika Anda membawa mobil, Anda dikenai biaya Rp.5.000. ditambah biaya perorangan

{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment